Alasan Ibu harus Gabung Komunitas
Bergabung dalam komunitas bisa membuka wawasan seseorang. Dengan gabung dikomunitas secara tidak langsung mendapatkan pengetahuan baru. Atau mengasah kemampuan yang sudah dimiliki.
Seperti bulan lalu saya ikut workshop yang diselenggarakan Kemdikbudristek. Peningkatan Kapasitas Penulisan, wah sangat bersyukur karena ini pas dengan bidang yang saya tekuni, sebagai blogger.
Disisi hati yang lain ada sedikit bangga mencuat, karena tak semua orang mendapat kesempatan ini. Ya, inilah salah satu manfaat yang didapat dengan bergabung dikomunitas, upgrade ilmu.
Baik Ibu bekerja atau Ibu rumah tangga ada baiknya mengikuti satu atau dua komunitas. Bagi saya pribadi komunitas membantu saya menjadi lebih berdaya. Tak hanya itu dengan banyak bertemu orang diluar sana, saya bisa lebih mensyukuri hidup.
Macam-macam Komunitas
Di era digital seperti saat ini banyak ditemui ragam komunitas. Mulai
dari komunitas ibu dan anak, komunitas peduli lingkungan hingga
komunitas olahraga. Tinggal kita yang pilih sesuai kebutuhan dan passion (minat atau ketertarikan).
Komunitas Hobi
Sekumpulan orang dengan hobi yang sama , minat yang sama berada dalam komnitas ini. Komunitas seperti CEO Runners, Indo Runner tempatnya orang-orang dengan minat olahraga lari. Bagi pecinta tanaman yang menginginkan lingkungan lebih baik bisa bergabung di Komunitas Indonesia Berkebun..
Komunitas Pendidikan
Ini salah satu komunitas yang saya ikuti. Berharap dari komunitas ini saya banyak mendapat informasi terkait kebijakan -kebijakan pendidikan. Komunitas ini biasanya menjadi wadah pembelajaran dan mempunyai misi memajukan kualitas pendidikan dimulai dari lingkungan terkecil, keluarga.
Komunitas Sosial
Termasuk disini komunitas parenting, Ibu dan anak, women preneur hingga komunitas peduli lingkungan. Komunitas ini terbentuk untuk berinteraksi secara sosial.Menjadi wadah bagi anggota kelompoknya untuk saling dukung.
Komunitas Profesi
Seperti namanya, komunitas profesi dibentuk sebagai wadah berkumpul orang-orang yang memiliki profesi yang sama. Misalnya komunitas guru penggerak. Komunitas blogger dan banyak profesi lainnya.
Manfaat Bergabung dengan Komunitas
Dalam komunitas biasanya ada kesamaan tujuan, kepentingan, atau minat yang dimiliki anggotanya. Anggota komunitas juga terlibat dalam kegiatan bersama seperti gathering, workshop, sosialisasi bahkan kerjasama. Berikut manfaat bergabung dengan komunitas;
1. Mendapat teman baru & Support system
Bergabung dalam komunitas pasti akan bertemu oran-orang baru. Berbagi pengalaman antar sesama member komunitas. Karena memiliki kesamaan tujuan hidup, latar belakang keluarga atau kesamaan hobi. Sesama anggota komunitas biasanya punya rasa solideritas yang tinggi. Adanya persamaan pengalaman menjadikan anggota komunitas saling memberikan dukungan. Sehingga merasa punya support system sendiri selain keluarga.
2. Sarana Pengembangan Diri
Rutinitas sehari-hari terkadang membuat seseorang berada dititik jenuh. Disisi lain rutinitas menjadikan seseorang berada di zona nyaman tanpa pernah tau kemampuan lain yang dimiliki. Dengan berkomunitas seseorang bisa menemukan dan mencoba hal-hal baru sehingga memecah kejenuhan. Selain itu bisa keluar dari zona nyaman dan menemukan kemampuan lain dalam dirinya. Nah, pastinya bisa membuka peluang baru.
3. Memperluas Jaringan
Semua orang pasti butuh yang namanya networking, bahkan Ibu rumah tangga sekalipun. Memiliki jaringan pertemanan atau jaringan rekan kerja yang luas akan membuka peluang. Dari sana bisa datang orderan , dari sana pula bisa datang kesempatan baru dibidang pekerjaan.
4.Upgrade Ilmu
Pengalaman saya bisa ikutan pengembangan skill menulis, dengan narasumber yang ahli dibidangnya secara cuma-cuma. Lucky me, saat harga kelas menulis blog dan optimalisasi website bisa mencapai angka 2 juta bahkan lebih.
Kala itu niat saya sudah bulat, sedikit demi sedikit saya menabung untuk ambil kelas menulis. Namun rezeki datang dalam bentuk lain. Saya daftar kelas yang ditawarkan komunitas dan alhamdulilah lulus seleksi. Niat saya diwujudkan oleh komunitas.
5. Menjadi Lebih Berdaya
Tidak sedikit teman-teman saya menjadi lebih berdaya setelah bergabung dengan komunitas. Seorang ibu rumah tangga yang sehari-hari hanya mengurus urusan domestik, kini sudah menerbitkan beberapa buku antologi. Ia mendapat kesempatan belajar dari komunitas yang diikuti. Ibu rumah tangga lainnya, kini menjadi pembicara ke sekolah-sekolah, menyosialisasakan kebijakan pendidikan. Ia bisa menjadi sangat terampil dalam komunikasi juga karena pelatihan yang diselenggarakan komunitas.
Kolaborasi dalam komunitas memberikan kesempatan untuk bersama-sama mencapai tujuan yang mereka tidak mungkin capai sendiri.
Peningkapan Kapasitas bersama Sidina Community dan Kemdikbudristek
Informasinya saya dapatkan di whatsapp group Sidina Community. Kemdikbud akan mengadakan Peningkatan Kapasitas Penenulisan bagi anggota Komunitas. Wah, dengan segera melengkapi persyaratan, lalu saya daftar dengan mengisi formulir.
Saya seorang ibu rumah tangga yang bekerja dirumah. Saya menulis untuk berbagi pengalaman dan informasi dalam tulisan di blog pribadi.
Berharap tulisan-tulisan saya suatu saat dapat menginspirasi, memotivasi dan mengubah sesuatu menjadi lebih baik. Tak jarang beberapa tawaran kerjasama memulis diblog datang menghampiri, lumayan kan.
Selain alasan diatas, akhir-akhir ini banyak isu terkait dunia pendidikan. Mulai dari kurikulum yang dianggap kurang tepat dan agak memberatkan. Penyebabnya adalah kurangnya informasi aktual yang sampai ke masyarakat.
Ini pula yang mendasari saya mendaftar untuk mengikuti pelatihan menulis agar dapat membagikan informasi dengan cara yang efektif, tepat saran juga sesuai kaidah.
Sidina Community mengadakan kegiatan ini dengan tujuan teman-teman yang
tergabung dalam komunitas dapat meningkatkan kemampuan menulis sehingga dapat menyampaikan informasi yang sesuai kepada
masyarakat. Selain itu workshop ini tentunya menjadi sarana memperluas
jaringan kontak tentunya.
Sidina Community
Sidina Community adalah komunitas yang fokus pada pendidikan dan pemberdayaan perempuan.
Lahir pada Agustus 2020, Ibu Susi Sukesih selaku founder dan Isti Budhi Setiawati sebagai Co-founder.
Keduanya bersama-sama membesarkan komunitas hingga akhirnya dibulan April 2021 Sidina resmi menjadi mitra Kemdikbudristek dalam menyosialisasikan program dan kebijakan-kebijakan Kemdikbudristek.
Kegiatan di Sidina Community
Sidina community memiliki 4000 member yang tersebar di seluruh Indonesia. Masing-masing member tergabung dalam whatsapp sesuai regional.
Ada Jakarta, Sumatera, Kalimantan, Jabar, Jatim. Dalam whatsaap grup regional setiap harinya ada aktivitas. Setiap hari selasa aktivitas obrolan di grup menggunakan bahasa inggris. Mau tidak mau para Ibu terpicu untuk belajar bahasa.
Pada hari rabu sesama anggota boleh saling follow dan like Instagram, Facebook dan media sosial lainnya. Nah, dihari kamis semua member yang memiliki usaha boleh mempromosikan barang dagangannya. Setiap sekali dalam sebulan akan ada Ibu of The Month, yaitu memperkenalkan profil salah satu member Sidina. Selain itu akan banyak webinar dari Kemdikbud, yang akan di share di grup.
Agenda Rutin Sidina Community
Setiap tahun Sidina Community akan mengadakan Pelatihan Ibu Penggerak.
Ibu Penggerak adalah sebuah gerakan pembelajaran sepanjang hayat yang selalu berupaya untuk memastikan tumbuh kembang anaknya secara holistik.
Pada pelatihan Ibu Penggerak para ibu mendapatkan informasi serta penjelasan
terkait apa saja yang sudah dan akan dilakukan oleh pemerintah terutama
dalam dunia pendidikan.
Saat ini Sidina sudah mempunyai 1.393 Ibu Penggerak dan
170 Fasilitator (data: Agustus 2023). Kegiatan offline lainnya yang rutin diadakan adalah Festival
Ibu Penggerak, berbagai macam kelas dan seminar pengembangan diri, dan
juga Training of Trainer (ToT) Fasilitator Ibu Penggerak.
Cara bergabung di Sidina Community
Bagi Ibu yang ingin bergabung di Sidina Community, bisa mengisi form pendaftaran member di bit.ly/membersidina. Free Membership. Atau silahkan berkunjung ke Instagram Sidina untuk info lebih lanjut.
Jadi alasan Ibu harus gabung dalam komunitas adalah memperluas jaringan, mendapatkan ilmu dan pengalaman baru serta menjadi lebih berdaya. Semangat Ibu ...
Comments