Parkour Asian Tour 2023, Promosikan Parkour Pada Masyarakat

Hari yang dinanti-nanti tiba juga, Parkour Asian  Tour ajang yang memperkenalkan dan mempromosikan olahraga parkour ke masyarakat .

Pukul 05.00 pagi, pendingin ruangan masih menyala, aku merasa ada seseorang yang menyelimutiku, oh ternyata Khal sudah bangun.

Ia bergegas wudhu untuk sholat. Tidak seperti hari-hari sekolah, khal sulit bangun dipagi hari namun kali ini ia sangat bersemangat.

Ini untuk pertama kalinya Parkour mengadakan event besar dan didukung pemerintah.

Brick Parkour Asian Tour 

Kami menuju venue dengan kereta karena lokasinya tak jauh dari stasiun Cisauk, tepat pukul 11.00 acara dibuka oleh ketua PB Persani Ibu Ita Yuliati, hadir juga Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, dan tentunya Morinari Watanabe Presiden FIG (Federation Internationale gymnastique) yang menginisiasi Tour ini.

Indonesia menjadi tuan rumah pertama di negara Asia dari rangkaian acara Parkour Asian Tour (Malaysia, Singapore, Vietnam, Thailand)

Ini tak lepas dari dukungan PB Persani yang siap menjadi tuan rumah Parkour Asian Tour 12-13 Agustus 2023 di AEON Mall Tanggerang, Indonesia.

Kompetisi Parkour (Speed Challenge)

Parkour merupakan olahraga asal perancis, yang memadukan gerak berlari, melompat, loncat melewati rintangan. Sudah dikenal luas di dunia sejak lama, pada tahun 2018 Komite Olimpiade International (IOC) meminta FIG untuk menangani parkour sebagai salah satu disiplin di gymnastic.

Baca juga: Parkour Asian Tour 2023 Live event

Ibu Ita menegaskan, bahwa tujuan dari Parkour Tur Asia ini adalah memperkenalkan parkour ke negara-negara Asia, khusus di Indonesia selain mempromosikan olahraga Parkour juga mencari bibit baru dan  menjaring atlet-atlet berpotensi guna kedepannya dapat dibina oleh PB Persani.

Opening ceremony Brick Parkour Asian Tour 2023

Kegiatan dibuka dengan opening ceremony, diikuti kompetisi parkour kategori usia 17 tahun keatas, lanjut kategori 13-17 tahun, tak terkecuali anak-anak yang berusia dibawah 12 tahun, mereka menampilkan kebisaannya di acara ini.

Masih berlanjut hingga sore hari ada workshop bersama para atlet Parkour International seperti Javier Rodriguez (Meksiko), Carly Cordt Moeller (Swiss), Audrey Johnson (Amerika Serikat), Stephanie dari Australia, Miranda Tibbling (Swedia), dan Bodin Zuijderwijk (Belanda).

Khalif dan teman-teman dari komunitas Parkour Jakarta sangat beruntung bisa mendapat teori juga praktek langsung teknik parkour bersama atlet parkour internasional, Javier Rodriguez.

Kid Parkour workshop 

Tak hanya 1 hari acara ini digelar pada 12 dan 13 Agustus 2023, Brick Parkour Asian Tour  menjadi salah satu wadah untuk memperkenalkan olahraga asal Perancis tersebut.

Komunitas Parkour

Tak banyak orang mengetahui olahraga yang  statis ini, butuh tenaga dan ketangkasan memadukan gerak tubuh untuk berpindah serta melalui rintangan dengan cepat. Berbeda dengan sepak bola yang sudah menjadi Primadona di Indonesia.

Berawal dari rutinitas kami diakhir pekan yang sering berolahraga ke taman atau ruang terbuka. Taman puring salah satu tempatnya, disana bapak Khalif bertemu member komunitas parkur namanya Parkour Jakarta.

Komunitas ini mengadakan latihan bersama setiap hari Minggu. Dari sana Khalif mencoba olahraga ini akhirnya merasa suka. Sejak saat itu Khal ikut latihan bersama Parkour Jakarta Dan bergabung dalam komunitas.

Tak hanya Parkour Jakarta ada beberapa komunitas parkur yang saya ketahui seperti Vataparkour , Parkourbekasi. 

Dengan adanya event Brick Parkour Asian Tour diharapkan parkur bisa menjadi salah satu disiplin cabang olahraga senam yang di bina PB. Persani.