Cara Menjadi Freelancer Bagi Para Moms
Apakah Freelancer?
Kalau dulu yang terlintas di pikiran saya saat mendengar kata freelancer adalah Sales Promotion Girl (SPG), artis figuran, dan beberapa pekerjaan di bidang Event Organizer. Namun ternyata tidak sesempit itu pemirsa...
Di era digital saat ini profesi freelance makin digemari bahkan diburu pemburu kerja karena tidak terikat jam kerja pada umumnya dan hasil yang menjanjikan.
Freelance adalah suatu pekerjaan di mana seseorang bisa bekerja untuk dirinya sendiri tanpa harus terikat dengan perusahaan.
Freelancer disebut juga pekerja lepas, bekerja secara mandiri dimana saja dengan jam yang bisa diatur sendiri serta dapat menentukan siapa kliennya. Tidak terikat
secara aturan pada sebuah perusahaan atau lembaga.
Siapa Saja Yang Termasuk Freelancer
Tren ekonomi digital yang masif membuat profesi ini banyak dibutuhkan terutama diperusahaan yang bergerak di bidang digital agency, teknologi dan startup.
Siapa saja mereka Bloger, vloger, content creator, influencer, social media specialist, content writer, copy writer dan banyak lagi. Kita bahas satu per satu ya.
Dijajaran penulis ada copywriter seorang yang menulis teks atau materi yang sudah disiapkan untuk keperluan mempromosikan atau menginformasikan suatu produk dan jasa.
Ada pula content writer yang membuat tulisan dengan tujuan memberikan informasi pada pembaca berdasar pengalamannya dengan gaya khas mereka namun tetap mengikuti petunjuk yang sudah ditentukan klien.
Bloger adalah orang yang memiliki blog serta mengelolanya, membagikan pengalaman, opini, maupun perspektif kepada pembaca untuk tujuan pribadi maupun bisnis. Jangan salah pendapatan seorang bloger tidak bisa dipandang sebelah mata lho.
Kita move on ke si pembuat konten atau bahasa digitalnya content creator. Moms pasti sudah sering lihat di profil instagram ada tulisan creator, yup mereka adalah para pekerja kreatif yang membuat konten di sosial media baik itu berupa foto maupun video, bertujuan untuk promosi.Bagaimana cara menjadi Freelancer?
Bergabung Dengan Komunitas
Masuk dan menjadi bagian dari sebuah komunitas adalah cara yang tepat, mengapa demikian? dari sana banyak informasi yang kita dapat, memperkaya wawasan, pengalaman baru serta jaringan pertemanan yang luas.
Bukan sembarang komunitas, sesuaikan dengan minat mom. Jika tertarik di bidang literasi bisa bergabung ke komunitas bloger ada komunitas Mombloger, komunitas ISB, Kumpulan Emak Bloger (KEB), Blogercrony, bloger perempuan dan banyak lagi.
Atau jika mom lebih tertarik dengan topik parenting bisa masuk ke komunitas Mom. Nah saat ini sangat bertabur ya moms tinggal pilih yang tepat dan cocok menurut mom salah satunya MoM Academy, The Asian Parent, Smartmums, Orami, dan banyak lagi.
Upgrade Kualitas Konten
Seneng gak lihat deretan foto yang menarik? apalagi isinya seputar tips atau bercerita pengalaman moms dalam keseharian menjadi Ibu, bermanfaat ya. Agar dapat dilirik klien pastikan feed rapi, kualitas foto tidak blur, isi caption (kalimat yang menjelaskan gambar) yang menarik dan mengedukasi.
Bagi bloger ada baiknya sering update konten yang alami pada blognya, sharing pengalaman, review tempat, tips dan lain lain. Penulis dapat mengasah kemampuannya dengan banyak membaca, menonton film banyak mendengar dan yang pasti rutin menulis.
Upgrade Kemampuan
Apa yang saya dapat dari menjabat sebagai pengurus di komunitas ini? woow... tentu tidak secara materi namun sungguh pengalaman yang berharga. Antara lain belajar mengelola sebuah komunitas, bagaimana menjalin keterikatan dengan member, membuat program edukasi bagi member, dan yang pasti belajar berkomunikasi serta banyak lagi.
Setelah dua tahun menjabat pengurus regional di komunitas MoM Academy, akhirnya saya lulus, karena dipromosikan menjadi freelancer community coordinator di sebuah brand.
Nah moms sudah tercerahkankah? kalau kita bijak kita dapat memanfaatkan media sosial sebagai sarana belajar dan menambah penghasilan tanpa meninggalkan kewajiban.
Comments
senang bacanya
karena sayapun memutuskan berhenti kerja agar bisa fokus mengurus anak-anak, gak tega rasanya menyerahkan pengasuhan pada ART
sayang dulu dunia digital belum seramai sekarang, hiks
selamat berkiprah di MoM Academy ya
sejak jadi ibu dan memilih resign dari kantor, aku jadi freelancer
Kerja di rumah
Bisa bikin konten2 parenting yang memang dibutuhin banget..